Thread Rating:
  • 0 Vote(s) - 0 Average
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
Tolong Informasi Masalah ZOLMIA
#1
Ass. Dan Salam sejahtera Buat Sobat2 Semua
Saya Bukan Calon Dokter Atau Dokter tapi sengaja Masuk sini untuk Bertanya pada Sobat2 Dokter

Saya Punya Ibu yang dimana dia Menkonsumsi Zolmia sebagai Obat. setelah iseng Search di internet aku kaget klo Zolmia itu termasuk jajaran Narkoba sejenis Morfin. sedangkan ibu saya sudah menkonsumsi Obat tersebut selama 1 Tahun. yg saya tanyakan :

1. Apakah Zolmia itu membuat orang Ketagihan ?
2. Apa Efek Zolmia Pada Pasien yg sudah menkonsumsinya dalam 1 tahun terakhir
3. Apa-apa saja yang bisa saya lakukan untuk Memhentikan Konsumsi Zolmia pada ibu saya (*karena ibu sudah kayak kecanduan)

Tolong informasinya
Terima Kasih atas perhatiannya
Wassalam
Reply
#2
assalamualaikum wb. wb.

hallow ahmad, gua coba bantu yah...
sebelum jawab pertanyaan loe, gue jelasin dikit tentang olmia yah.. (kalo ada yg salah, mungkin TS yg lain bisa bantu, ok! Smile )
zolmia itu isinya zolpidem, suatu obat anti insomnia yg onsetnya short acting, artinya u/ ngobatin orang yg insomnia jenis susah tidur aja, kan ada tuh jenis insomnia yg gampang tidur, tapi kebangun2 mulu, nah.. yg jenis itu ga tepat kalo di kasi zolmia ini..
zolmia itu termasuk golongan obat Hypnotic Nonbenzodiazepine, obat ini bukan dari golongan morfin, tapi tetep berbahaya kalo beli tanpa sepengetahuan dokter..  penggunaan zolmia selama 2 minggu bisa bikin gelaja putus obat (ketagihan), seperti mual, muntah, cemas, mules, dll, kayak sakaw gitu lah.. seperti obat2 tidur lain, obat ini ga boleh di gabung ama alkohol. dosis maksimumnya itu 10mg, kalo lebih dari itu berbahaya.. minimal kena hati..

nah, sekarang kita coba jawab pertanyaan loe..

1. Apakah Zolmia itu membuat orang Ketagihan ?
   -> YUPS, sorry bout that

2. Apa Efek Zolmia Pada Pasien yg sudah menkonsumsinya dalam 1 tahun terakhir
   -> kalo penggunaannya sesuai ama perintah dokter, efek samping yg ada bakal minimal, artinya bs sedikit sekali atau mungkin malah ga ada. obat ini dibuangnya lewat hati. jadi lama2 jg bisa bikin kerusakan hati. blm pernah ada penelitian tentang berapa lama obat ini bisa bikin kerusakan hati.. yg bikin dilema, hati itu baru ketahuan rusak ato ngga setelah kerusakan mencapai >95%, jadi hampir terlambat.. Sad

3. Apa-apa saja yang bisa saya lakukan untuk Memhentikan Konsumsi Zolmia pada ibu saya (*karena ibu sudah kayak kecanduan)
   -> langkah yg baik adalah "tappering off" artinya loe dosis obatnya harus diturunkan bertahap sampai dosis terkecil,& ampe ga minum.. kalo ibu loe masih bermasalah ama tidur, bisa diganti ama obat2 tidur yg aman, bisa ambil obat2 golongan antihistamin (obat gatel2 & obat batuk) yg punya efek bikin tidur misalnnya difenhidramin HCl (ini generik, di indonesia dijual dengan merek paten, loe bisa tanya ke apotik), obat2an ini ga ada efek ketagihannya, & di rekomendasikan FAA sebagai obat tidur yg aman.. asal jangan berlebihan juga, krn bisa bikin depresi nafas..

ini efek samping yg gua dapet dari website:

Quote:Concerns related to adverse effects:

? Abnormal thinking/behavioral changes: Hypnotics/sedatives have been associated with abnormal thinking and behavior changes including decreased inhibition, aggression, bizarre behavior, agitation, hallucinations, and depersonalization. These changes may occur unpredictably and may indicate previously unrecognized psychiatric disorders; evaluate appropriately.

? Amnesia: Can occur, do not take unless a full night's sleep and clearance of the drug from the body are possible.

? CNS depression: May cause CNS depression impairing physical and mental capabilities; patients must be cautioned about performing tasks which require mental alertness (operating machinery or driving).

? Hypersensitivity reactions: Postmarketing studies have indicated that the use of hypnotic/sedative agents for sleep has been associated with hypersensitivity reactions including anaphylaxis as well as angioedema.

? Sleep-related activities: An increased risk for hazardous sleep-related activities such as sleep-driving; cooking and eating food, and making phone calls while asleep have also been noted. Discontinue treatment in patients who report a sleep-driving episode.

Disease-related concerns:

? Depression: Use with caution in patients with depression; worsening of depression, including suicide or suicidal ideation has been reported with the use of hypnotics. Intentional overdose may be an issue in this population. The minimum dose that will effectively treat the individual patient should be used. Prescriptions should be written for the smallest quantity consistent with good patient care.

? Drug abuse: Use with caution in patients with a history of drug dependence.

? Hepatic impairment: Use with caution in patients with hepatic impairment; dose adjustment recommended.

? Myasthenia gravis: Use with caution in patients with myasthenia gravis.

? Respiratory disease: Use with caution in patients with respiratory compromise, COPD, or sleep apnea.

Actual frequency may be dosage form, dose, and/or age dependent

>10%: Central nervous system: Dizziness, headache, somnolence

1% to 10%:

Cardiovascular: Blood pressure increased, chest discomfort/pain, palpitation

Central nervous system: Abnormal dreams, anxiety, apathy, amnesia, ataxia, attention disturbance, body temperature increased, confusion, depersonalization, depression, disinhibition, disorientation, drowsiness, drugged feeling, euphoria, fatigue, fever, hallucinations, hypoesthesia, insomnia, memory disorder, lethargy, lightheadedness, mood swings, sleep disorder, stress

Dermatologic: Rash, urticaria, wrinkling

Endocrine & metabolic: Menorrhagia

Gastrointestinal: Abdominal discomfort, abdominal pain, abdominal tenderness, appetite disorder, constipation, diarrhea, dyspepsia, flatulence, gastroenteritis, gastroesophageal reflux, hiccup, nausea, vomiting, xerostomia

Genitourinary: Urinary tract infection

Neuromuscular & skeletal: Arthralgia, back pain, balance disorder, myalgia, neck pain, paresthesia, psychomotor retardation, tremor, weakness

Ocular: Asthenopia, blurred vision, depth perception altered, diplopia, visual disturbance, red eye

Otic: Labyrinthitis, tinnitus, vertigo

Renal: Dysuria

Respiratory: Pharyngitis, sinusitis, upper respiratory tract infection, throat irritation

Miscellaneous: Allergy, binge eating, flu-like syndrome

<1% (Limited to important or life-threatening): Agitation, anorexia, arthritis, bronchitis, cognition decreased, concentrating difficulty, constipation, cough, cystitis, diaphoresis increased, dysarthria, dysphagia, edema, emotional lability, eye irritation, falling, hepatic function abnormalities, hyperglycemia, hypoesthesia, illusion, leg cramps, menstrual disorder, nervousness, pallor, postural hypotension, pruritus, scleritis, somnambulism (sleepwalking), speech disorder, stupor, syncope, tachycardia, taste perversion, thirst, urinary incontinence, vaginitis

Postmarketing and/or case reports: Anaphylaxis, angioedema, complex sleep-related behavior (sleep-driving, cooking or eating food, making phone calls)

yah, begitu lah yg  gua tau, kalo ada TS lain yg bisa bantuin?
semoga membantu.. Smile
It's Mine: Predator Cue - Tipe 4K2 Customized with Ebony
[Image: cue1x-1.jpg]
_________________________________________________________________________
Pure Ebony unstained forearm with Batik Wood Rings & Genuine Leather Grip
Reply
#3
weleh penjelasan asbud sudah cukup lengkap....g setuju aja deh..abis ngantuk neh bud hehehehe
+++ Jazzy Tones +++
Reply


Possibly Related Threads…
Thread Author Replies Views Last Post
  tolong donk.. aryakulla 11 17,008 Sunday, 11 October 2009, 12:01
Last Post: rieshra
  tolong dibantu yk^^ newbiedoc 12 18,632 Monday, 04 August 2008, 15:24
Last Post: stabas
  masalah sosial tntng gizi buruk Mukhlisul Amal 3 6,550 Friday, 21 March 2008, 09:16
Last Post: Nawainruk
  Masalah kenakalan Remaja?? Mukhlisul Amal 4 12,393 Monday, 28 January 2008, 16:03
Last Post: Mukhlisul Amal

Forum Jump: